Minggu, 14 September 2014

Mahabbah berasal dari kata ahabba, yuhibbu, mahabbatan, yang secara harfiah berarti mencintai secara mendalam. Dalam mu’jam al-falsafi, Jamil Shaliba mengatakan mahabbah adalah lawan dari al-baghd, yakni cinta lawan dari benci. Al mahabbah dapat pula berarti al wadud yakni yang sangat kasih atau penyayang.

Mahabbah pada tingkat selanjutnya dapat pula berarti suatu usaha sungguh-sungguh dari seseorang untuk mencapai tingkat ruhaniah tertinggi dengan tercapainya gambaran yang Mutlak, yaitu cinta kepada Tuhan.

Ajaran cinta kasih ternyata tidak hanya milik agama Kristen saja. Nabi Muhammad sendiri –yang notabene pembawa agama Islam– diutus oleh Allah untuk membawa misi sebagai kasih sayang bagi alam semesta (rahmah lil ‘alamin). Lebih jauh lagi, tasawuf sebagai salah satu bentuk pemahaman dalam Islam telah memperkenalkan betapa ajaran cinta (mahabbah) menempati kedudukan yang tinggi. Hal itu terlihat dari bagaimana para ulama sufi, seperti al-Ghazali, menempatkan mahabbah sebagai salah satu tingkatan puncak yang harus dilalui para sufi.

Wajah sejuk dan teduh tasawuf yang mendedahkan cinta, dari dulu sejak zaman Rabi’ah al-Adawiyah hingga di zaman modern sekarang, tak pelak menarik orang-orang yang tertarik dengan pencarian kebahagiaan dan kebenaran hakiki. Apalagi di zaman modern sekarang ketika alienasi sosial begitu banyak terjadi, terutama di masyarakat Barat. Alienasi tersebut terjadi di antaranya karena kemajuan material ternyata banyak mengorbankan penderitaan spiritual. Kemudahan-kemudahan hidup yang dihasilkan oleh kemajuan teknologi modern membuat banyak orang jadi mengabaikan ruang rohani dalam dirinya.




Bagi setiap orang ilmu kebatinan merupakan hal yang luar biasa yang harus dipelajari. Karena rahasia ilmu kebatinan bisa membantu seseorang dalam menyembuhkan penyakit dan menenangkan jiwa dari sisi spiritual. Namun masih banyak orang yang belum mampu untuk mengamalkan ilmu kebatinan secara menyeluruh. 

Untuk mempelajari ilmu kebatinan harus mempelajari doa hikmah yang nantinya digunakan untuk membantu menyembuhkan berbagai penyakit. Doa hikmah ini adalah sarana wajib yang harus digunakan seseorang dalam menjalani ilmu kebatinan. Tanpa Doa hikmah ini seseorang belum mampu dikatakan sebagai pakar ilmu kebatinan.

Bagi Anda yang ingin mempelajari mengenai Ilmu kebatinan bisa mengikuti cara berikut ini:

1. YAKIN

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang pertama. Keyakinan merupakan kunci utama ilmu ghoib,Yakin kepada Alloh yang memiliki segala ilmu,yakin pada ilmu yang mau di pelajari,yakin kepada guru yang membimbing. Sebab merupakan modal utama dan kekuatan inti bathin sehinga yakin menjadi faktor penting yang menjamin sesorang menemukan Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan sehingga mampu menjadi seorang ahli hikmah/ghoib.

2. MANTAP/KEMAUAN KERAS

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang kedua. Kemantapan dan berkemauan keras merupakan Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan atau ilmu ghoib. Hampir semua ahli hikmah/kebathinan mempunyai hasrat yang besar untuk menguasai ilmunya sehingga saking kuatnya keinginannya tersebut cenderung orang lain akan menganggapnya sinting/gila ilmu. Maksudnya, hari-harinya dipenuhi dengan hal-hal yang berbau supranatural.Satu hal tetap dalam satu koridor”SADAR”Tidak sok aneh,tidak sok paranormal,tidak sok ahli ghoib.

3. SABAR DAN TABAH

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang ketiga. Jika kita sudah mulai berproses(belajar ilmu hikmah/ghoib)kesabaran dan ketabahan akan teruji. Saat itulah banyak murid bertumbangan, ini  juga seleksi alam apakah murid(kita) kuat bathinnya atau tidak.Banyak yang menduga bahwa sekali saja kita belajar ilmu ghoib langsung bisa. Bagaimanapun Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan butuh ketekunan, kesabaran, ketabahan menghadapi godaan dan cobaan.

4. IKHLAS

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang keempat. Semua amalan dari guru hendaknya di lakukan dengan ikhlas, sebab sesuatu yang dilakukan dengan ihklas akan mudah menjalani ,bisa jadi kita dalam pengamalannya tidak ikhlas akan menghambat perjalanannya dalam menemukan Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan atau  ilmu hikmah/ghoib. Atau bahkan ilmu tersebut tidak masuk sama sekali dalam pengejawantahannya “IKHLAS” yang lain adalah ihklas menjalani kehidupan ini “NRIMO ING PANDUM”.

5. BERANI

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang kelima. Tanpa keberanian jangan coba-coba mempelajari ilmu hikmah/ghoib, sebab jika sudah masuk ke dunia ilmu ghoib sudah tentu akan mengalami peristiwa-peristiwa ghoib, pemandangan-pemandangan ghoib,suara aneh,gejala aneh,dan tidak menutup kemungkinan akan di temui mahluk-mahluk aneh/ghoib. Oleh karenanya, pastikan dan yakinkan bahwa Anda siap,berani menghadapi hal-hal yang berhubungan dengan Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan tersebut.

6. CINTA/MENCINTAI

Inilah Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan yang keenam. Ini juga bagian dari proses belajar Cara Cepat Mempelajari Ilmu Kebatinan/ ilmu hikmah/ghoib. Kita harus berani menerima kenyatan bahwa dunia (ilmu hikmah/ghoib) adalah bagian dari kehidupannya. Ini sudah resiko,sebab proses belajar ilmu hikmah/ghoib butuh waktu yang lama sehingga tanpa rasa cinta rasanya sulit untuk mendapatkanya.


Pada saat ini seseorang disibukkan dengan pekerjaan duniawi yang menyita waktu. Manusia lupa akan dirinya adalah makhluk Tuhan yang memiliki kedudukan yang lebih baik. Hanya memikirkan keduniawian dan menuruti nafsu menjadikan manusia seperti binatang. Padahal ada sebuah ilmu yang bisa dipelajari manusia untuk meningkatkan kualitas hidupnya yaitu ilmu kebatinan.

Ilmu Kebatinan merupakan salah satu dari ilmu hikmah yang bisa digunakan untuk membangkitkan jiwa spiritual dan kekuatan supranatural di dalam tubuh manusia. Ilmu Kebatinan sejatinya merupakan amalan yang bisa dilakukan oleh siapa saja yang mau untuk mempelajarinya. Bagi orang yang telah di buka mata batinnya akan lebih mudah dan cepat untuk mendapatkan ilmu kebatinan.

Dengan Ilmu kebatinan seseorang mampu merasakan sesuatu yang berada diluar jangkauannya atau bisa dibilang orang yang memiliki ilmu kebatinan adalah mempunyai indra keenam. Ilmu Kebatinan sangat disarankan untuk dimanfaatkan kepada hal yang baik, misalanya untuk penyembuhan dan membantu memberikan jawaban atas pertanyaan seseorang mengenai masalah yang sedang dihadapinya.

Namun syaratnya tidak ringan yaitu harus rajin mengasah ilmu kebatinannya setiap hari,juga bersikap jujur,nah kalimat yang satu ini yang jarang orang kuat membawanya yaitu harus jujur,apalagi dijaman sekarang ini yang notaben orangnya lebih mempercayai logika,yang suka mengotak atik,merekayasa apa saja agar bisa dia miliki,yang lebih percaya kepada akal fikir.Karena sifat batin kita itu jujur,kalau tidak jujur doa kita,ucapan kita tidak bertuah.

Kebatinan cara kerjanya yaitu ia akan bekerja sesuai sugesti yang anda berikan atau mantera yang anda ucapkan.Pengulangan mantera akan membentuk medan energi yang akan bekerja sesuai sugesti yang anda ucapkan ini yang disebut afirmasi.Sebenarnya sama prinsipnya dengan mantera.Kalau mantera disebut diwiridkan atau diucapkan sesuai jumlah yang ditentukan. Ucapan,kalimah,mantera,sugesti biasanya dikerjakan minimal setengah jam sampai 2jam.Bahkan ada yang sampai 1malam full.

Kalau kita menginginkan sesuatu, lakukan semedi/meditasi/manekung secara sungguh2 tapi rilex jangan ada beban pikiran atau perasaan anda.Lakukan selama minimal 7-40 malam durasi 1-2jam untuk menginginkan satu tujuan.

Jangan punya keinginan 2(dua) sekaligus sebab akan saling menghapus satu sama lain artinya keinginan anda tidak terkabulkan.

Jika anda seorang muslim lakukan sholat khajad 40 hari tanpa putus.

Www.Jengriska.com. Diberdayakan oleh Blogger.